Raih TOP BUMD Awards 2023 Berlabel “Bintang 5”, Bukti Walikota Sukses Majukan Perumda Tirta Hidayah

Bengkulu,rekamjejaknews.com – Kota Bengkulu kembali meraih penghargaan pada ajang TOP BUMD Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Majalah Top Business bekerjasama dengan Institut Otonomi Daerah. Penghargaan berupa inovasi dalam membangun kinerja bisnis dan pelayanan.

Penyerahan hadiah digelar pada acara puncak penganugerahan Top BUMD Awards 2023 di Hotel Raffles Jakarta Rabu (5/3).

Dibulan penuh berkah ini, Kota Bengkulu mendapatkan 3 penghargaan diantaranya TOP BUMD Awards 2023 untuk kategori Perumda Air Minum dengan label “Bintang 5, dua penghargaan lain yang direngkuh ialah kategori Top CEO BUMD untuk Direktur Utama Perumda Tirta Hidayah Samsu Bahari serta Top Pembina BUMD 2022 untuk Walikota Bengkulu Helmi Hasan, dan ini untuk ke lima kali secara berturut.

Selain itu, dalam kesempatan ini, PT BPRS Fadhilah juga meraih TOP BUMD Awards 2023 bintang 4. Sementara untuk TOP CEO untuk Direktur Utama Bank Fadhilah Dendy Prasetya dan TOP Pembina untuk Walikota Bengkulu Helmi Hasan. Ini bisa dibilang prestasi membanggakan, belum lagi Fadhilah ini belum genap berumur 3 tahun.

Adanya penghargaan tersebut menjadikan pemicu agar BUMD di Kota Bengkulu, terkhusus Perumda Tirta Hidayah terus menunjukkan kinerja terbaik dan bermanfaat untuk masyarakat dengan berbagai inovasinya.

“Alhamdulillah, berbagai inovasi kita selalu bermanfaat dan menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat. Hari ini kita menunjukkan kerja keras yang membuahkan hasil. Ini juga kita persembahkan untuk masyarakat Kota Bengkulu,” ungkap Helmi didampingi Sekda Arif Gunadi dan beberapa Kepala OPD.

Dirinya juga berharap agar ke depannya Perumda Tirta Hidayah senantiasa meningkatkan mutu pelayanan dari berbagai aspek.

Sebagai informasi, dari grafik jumlah pelanggan khususnya dua tahun terakhir, pelanggan Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu mengalami kenaikan signifikan, yakni di tahun 2021 dengan jumlah sebanyak 35.206 pelanggan dan pada tahun 2022 jumlah tersebut meningkat menjadi 36.350 pelanggan. Jumlah tersebut masih mengalami kenaikan di awal tahun 2023 yakni sebesar kurang lebih 37 ribu pelanggan.

Selain itu, Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu juga secara konsisten memberikan sumbangan kepada pemerintah daerah dalam bentuk PAD (pendapatan asli daerah) dari tahun ke tahun.

“Kemudian kita sudah menyetorkan PAD kepada pemerintah sebagai wujud kita sudah membantu atau sudah mendapatkan sedikit keuntungan ataupun keberhasilan baik ucapan terimakasih kita kepada Pemerintah Kota Bengkulu,” jelas Samsu Bahari.

Inovasi Layanan Pelanggan

Masih menurut Samsul Bahri, catatan kenaikan tersebut tak lepas dari komitmen para stakeholder terkait untuk memberikan layanan dan akses air bersih kepada masyarakat. Oleh sebab itu, Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu terus berinovasi terkait produk layanan bagi pelanggan melalui berbagai terobosan di bidang IT (information technology) seperti Sejamladas.

“Kemudian layanan aplikasi digital kita ada yang namanya Sejamladas, satu jam lapor tindak lanjuti tuntas yakni pelayanan pengaduan melalui pesan sms, whatsapp yang terintegrasi keseluruhan bagian pelaksana dan media sosial,” ungkapnya.

Sejam Ladas (Satu Jam Lapor Tindak Lanjuti Tuntas) yakni layanan pengaduan melalui pesan SMS/Whatsapp yang terintegrasi ke seluruh bagian pelaksana dan media sosial. Dengan Sejam Ladas masyarakat dengan mudah dapat menyampaikan laporan dan keluhannya yang akan segera ditindaklanjuti.

Untuk inovasi teknologi di internal perusahaan, Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu memiliki aplikasi Simpeg, Sistem Informasi Kepegawaian. Simpeg merupakan sebuah sistem aplikasi kepegawaian yang memudahkan pengelolaan kepegawaian perusahaan dengan keunggulan adanya data frontend pegawai, notifikasi pegawai pensiun, kenaikan pangkat berkala dan lain-lain.

Kemudian ada Camer atau Catat Meter merupakan aplikasi layanan pencatatan meter air pelanggan secara terpadu yang memiliki keunggulan seperti monitoring pemakaian air, notifikasi pemakaian ekstrim, lokasi pelanggan berbasis GIS (Geographic Information System).

Tak hanya itu, untuk memudahkan pembayaran para pelanggan, Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu telah memiliki 219 loket PBOB untuk Pembayaran Rekening Air terdiri dari Agen Mitra Pospay, Agen Mitra Persada Indonesia dan Agen Griya BTN.

“Kemudian untuk mempermudah pembayaran kita sudah membuka 219 Loket PBOB untuk Pembayaran Rekening Air. (rinciannya) Agen Mitra Pospay 100 loket, kemudian Agen Mitra Persada Indonesia ada 94, kemudian Agen Griya BTN ada 25,” terang Samsu Bahari.

“Pembayaran Rekening Air Lainnya melalui Pos Indonesia, Indomaret, blibli, gopay, shopee, lazada, kemudian BSI, Bank Mandiri, BNI, dan Dana. Ditambah juga ada loket di mall pelayanan publik di Jalan Basuki Rahmat. Ini adalah bangunan Ex-Balai Kota Bengkulu,” sambungnya.

Perumda Tirta Hidayah sendiri memiliki dua Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan sistem pengolahan lengkap. Pertama IPA Surabaya yang dibangun pada zaman Belanda dengan kapasitas produksi 200 liter per detik untuk melayani tiga kecamatan yaitu, Kec. Muara Bangkahulu, Kec. Sungai Serut, Kec. Teluk Segara dengan jumlah lebih kurang 16 ribu pelanggan.

Kedua Nelas dengan kapasitas produksi kurang lebih 400 liter per detik dengan sumber air bakunya adalah air permukaan untuk melayani enam kecamatan yang ada di dalam Kota Bengkulu, yakni Selebar, Kampung Melayu, Gading Cempaka, Singaran Pati, Ratu Agung dan Ratu Samban. (**)